Arsip Bulanan: Februari 2016

Bincang Sastra Eka Kurniawan dan Lelaki Harimau

Penulis, sastrawan muda Eka Kurniawan akhir-akhir ini menjadi perbincangan hangat tidak hanya di negeri sendiri, melainkan juga di kalangan publik internasional, termasuk Prancis. Karya-karyanya seperti “Cantik itu Luka” atau “Lelaki Harimau” seperti yang teman-teman blogger ketahui mendapat banyak pujian di beberapa media cetak dan online seperti New York Times, The Guardian, Huffington Post, bahkan di situs sastra berbahasa Prancis Onlalu. (Kalau saya sendiri kapan ya? :D)

bincang sastra Eka Kurniawan (duduk paling kanan), Kamis 25 Februari 2016 di Auditorium Institut Prancis di Jakarta. (foto dok.pribadi)

bincang sastra Eka Kurniawan (duduk paling kanan), Kamis 25 Februari 2016 di Auditorium Institut Prancis di Jakarta. (foto dok.pribadi)

Saya sendiri sebenarnya tidak terlalu suka membaca karya sastra, karena sering kali susah dipahami, ending-nya ngambang, dan kadang mengesankan rasa pesimis terhadap kehidupan. Walaupun tetap suka membaca buku, genre favorit saya tahun-tahun belakangan yang sifatnya lebih ringan dan harus membuat saya penasaran banget, seperti novel detektif, sehingga saya sanggup membaca sampai habis, ha ha ha..

Baca lebih lanjut

Open House Gathering: Hidup Lebih Sehat dengan Re.Juve

Saya mengenal Re.juve sejak sekitar dua tahun yang lalu ketika Miss Jinjing Amelia Masniari mem-posting foto-foto produk minuman ini di akun IG-nya. Namun karena saat itu saya masih berdomisili di Surabaya, dan Re.juve baru ada di Jakarta saja, saya hanya bisa membayangkan sambil ngidam gimana rasanya, he he he…

Open House Gathering Re.juve, Jum'at 26 Februari 2016 di Chase Plaza Podium, Jakarta. (foto dok.pribadi)

Open House Gathering Re.juve, Jum’at 26 Februari 2016 di Chase Plaza Podium, Jakarta. (foto dok.pribadi)

Nah, sejak saya kembali ke Jakarta pada Oktober 2015, ketika saya main ke Gandaria City (Gancit) untuk nonton bareng sama seorang teman saya, begitu saya lihat ada booth Re.juve di sana, langsung deh saya beli produknya yang rasa Firey Beat. Kebetulan waktu itu saya sedang flu, dan atas saran penjualnya dipilihkan aroma yang ada rasa ginger-nya alias jahe. Lumayan, entah karena sugesti atau memang efeknya yang dahsyat, flu saya jadi berkurang. Sejak saat itulah saya jadi ketagihan sama Re.juve, apalagi kalau di awal bulan mengingat harganya yang lumayan untuk kantong seorang karyawan biasa seperti saya :D.

Hari Jum’at tanggal 26 Februari 2016 kemarin, alhamdulillah saya diundang Re.juve ke acara Open House Gathering di Chase Plaza Podium. Saya sampai bela-belain cabut dari kantor sebentar, meskipun akhirnya datang telat gara-gara supir Grabbike yang nggak tahu letak gedung tersebut (saya sendiri juga nggak terlalu hapal meskipun sering denger namanya) sehingga motor sempat berputar-putar di kawasan Benhil dan Menteng, duhh…

produk suvenir dari rejuve, sunpride & ohealthy choice (foto dok.pribadi)

produk suvenir dari rejuve, sunpride & ohealthy choice (foto dok.pribadi)

Sampai di lantai enam gedung Chase Plaza, yang ternyata merupakan markasnya Re.juve, ruangan sudah penuh dengan para undangan baik dari media massa cetak maupun blogger, bahkan banyak hadirin yang berdiri. Meskipun begitu saya tetap mendapat berbagai suvenir menarik dari Re.juve dan beberapa produk merk lain, seperti Sunpride dan O Healthy Choice yang bekerja sama dengan brand ini, bahkan saya sampai bingung bagaimana membawanya pulang karena banyak sekali, he he he..

Baca lebih lanjut

Film Terbaru Lola Amaria : « Jingga » Kisah Remaja Penyandang Tuna Netra

Hari Sabtu pagi yang lalu, tepatnya tanggal 20 Februari 2016, saya berkesempatan menyaksikan pemutaran perdana film Jingga di Gandaria City, Jakarta Selatan, atas undangan majalah mingguan wanita, Femina. Lola Amaria, sang sutradara yang juga alumni Wajah Femina angkatan 1997, turut hadir dari sebelum film dimulai hingga akhir film.

Judul: Jingga Sutradara: Lola Amaria Pemain: Hifzane Bob (Jingga), Qausary Hy (Marun), Hany Valery (Nila), Aufa Assegaf (Magenta) Durasi: 102 menit Tanggal rilis di Indonesia: 25 Februari 2016

Judul: Jingga
Sutradara: Lola Amaria
Pemain: Hifzane Bob (Jingga), Qausary Hy (Marun), Hany Valery (Nila), Aufa Assegaf (Magenta)
Durasi: 102 menit
Tanggal rilis di Indonesia: 25 Februari 2016

Film-film Lola dikenal menyuarakan kaum marjinal dalam memperjuangkan hak hidup mereka. Namun, film Lola kali ini, tidak sekadar mengisahkan lika-liku perjuangan hak tersebut, melainkan juga melibatkan dukungan lingkungan sekitar, dalam hal ini keluarga dan sekolah. Adalah film berjudul « Jingga » yang menceritakan perjuangan seorang remaja bernama Surya Jingga, yang divonis buta setelah dihajar oleh teman satu sekolahnya dalam menghadapi kehidupan baru sebagai penyandang tuna netra. Jingga, panggilan bocah remaja SMA tersebut, sebelumnya memang mengalami masalah dengan matanya, yang oleh dokter disebut low-vision, membuatnya tidak bisa melihat dengan jelas selain gambar-gambar dan warna-warna yang kabur. Namun, ayahnya selalu menyangkal kenyataan tersebut.

Baca lebih lanjut